MAGETAN | GADING.NEWS — Kasus baru terjadi lagi di Magetan. Satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Jumat (17/07/2020). Pasien terdaftar sebagai pasien ke-130, laki-laki, SHD, 63 tahun.
Merupakan hasil kontak erat dengan pasien ke-120, FA yg terconfirm positif 9 juli lalu.
Pasien ke-130 telah melakukan isolasi mandiri di rumah yang dijaga dengan ketat warga sekitar dan lingkungan keluarga.
Tindak lanjut dari kasus ini, seperti biasanya Dinkes melakukan pemberitahuan ke Puskesmas domisili pasien. Terkait adanya pasien positif baru di wilayahnya. ”Selanjutnya untuk mengambil langkah-langkah yang harus dilakukan sesuai protokol kesehatan bersama Forkopimca. Juga dilakukan pembatasan-pembatasan / phisical distanching di area yg terconfirm positip ini. Hal ini dilaksanakan guna memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini,” kata Saif Muchlissun, juru bicara gugus tugas Covid-19, dan Juga Kadis Kominfo Kabupaten Magetan.
Saif mengatakan, berdasarkan update peta sebaran covid-19 hari ini, jumlah keseluruhan yang terconfirm positif covid-19 adalah 129 orang. Pasien sembuh 85 pasien. Meninggal dunia 4 orang dan yang masih dirawat menunggu sembuh 40 pasien.
Sementara Pasien Dalam Pengawasan sampai malam hari ini sebanyak 120 pasien. Yang dinyatakan sembuh 70 pasien Dan 25 pasien Meninggal dunia. Menyisakan 25 kasus PDP.
Sedangkan yg ODP sebanyak 420 Orang. Yang dinyatakan sembuh 348 orang dan meninggal dunia 14 Orang. Menyisakan 58 kasus ODP.
Pada kesempatan ini, Saif juga mengatakan, dengan adaptasi kebiasaan baru mari kita bersama selalu menggunakan masker jika beraktivitas di luar rumah. Rajin cuci tangan pakai sabun di air mengalir/handsanitizer sebelum dan sesudah memegang benda/bekerja/makan. Jaga jarak saat beraktivitas dan hindari kerumunan banyak orang, Jika sakit istirahat di rumah atau periksa ke fasilitas kesehatan.
”Bepergian hanya untuk keperluan yang sangat penting dan segera mandi sesampai di rumah setelah bepergian. Jangan lengah tetap waspada. Tetap jaga kesehatan diri dan keluarga anda dengan menerapkan protokol kesehatan dimanapun kapanpun. Dan jangan lupa terus berdoa kepada Allah,” pungkasnya.