MAGETAN | GADING.NEWS -– Pandemi COVID-19 sangat berdampak pana anak sekolah. Mereka harus belajar dirumah.Pandemi Covid-19 yang belum bisa diprediksi kapan berakhirnya.
Seperti halnya penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2020-2021 yang disampaikan Kepala Dinas Pendidikan, Magetan, melalui Sugeng Riyadi, Kasi Kurikulum Bidang Dikdas, saat ini pendaftaran penerimaan peserta didik baru 2020-2021 dilakukan dua cara, yaitu sistem Offline dan Online.
Untuk sistem offline sudah dibuka sejak tanggal 16 – 19 Juni 2020 yang terdiri dari jalur: prestasi, afirmasi, dan mutasi orang tua. Sedangkan sistem Online (Jalur Zonasi) dilaksanakan tanggal 22 – 29 Juni 2020.
Sedangkankan untuk tahun pelajaran baru tetap mengacu pada kalender pendidikan, yang dimulai pada tanggal 13 Juli 2020. ”Sedangkan apakah nantinya siswa boleh masuk tatap muka atau untuk sementara harus masih belajar dirumah, hal itu masih menunggu kebijakan Bapak Bupati Magetan,” kata Sugeng.
Pihaknya juga mengatakan bila diijinkan belajar tatap muka siswa datang sisekolah akan dilakukan beberapa metode misalnya satu kelas untuk SD yang biasanya diisi 24 siswa harus diisi 16 siswa, sedang untuk SMP yang biasanya diisi 32 siswa harus diisi 18 siswa.
Bagi sekolah yg jumlah ruang kelasnya kurang kemungkinan dengan sistem masuk bergiliran. Serta harus tetap patuh pada protokol kesehatan dimasa covid-19, misalnya siswa wajib memakai masker.”Sekolah harus menyiapkan fasilitas yg memadai untuk cuci tangan, Thermogun (pengukur suhu) dan jaga jarak. tentunya tetap patuh pada protokol kesehatan,” pungkasnya.
