MAGETAN — Jumlah terkonfirmasi postif Covid-19 bertambah dua lagi, dan seorang PDP meninggal dunia di Kabupaten Magetan, Kamis (7/5/2020). Pasien meninggal berusia 49. Sedangkan dua terkonfirmasi masing-masing Mah, 50, dan Sup, 43, keduanya laki-laki, warga Kecamatan Maospati.
Almarhum Sup ini adalah pasien yg dirawat di rumah sakit pemerintah. Dirawat sejak 2 Meil lalu.
Dengan adanya tambahan 2 terkonfirmasi positif, gugus tugas penanganan covid-19 langsung terjun ke lapangan. Gugus tugas kembali melakukan hal-hal seperti yang dilakukan di daerah/area yg warganya terpapar covid -19.
Seperti yang telah dilakukan di area terdahulu. Melaksanakan phisical distanching / penutupan jalan dan pembatasan-pembatasan lain. Inilah salah satu upaya untuk menghentikan penyebaran covid-19. Juga melakukan penyemprotan disinfektan dan penanganan masyarakat terdampak.
Selain itu, tim medis gugus tugas Jumat ini (8/5/2020) juga melakukan tracking yang kontak erat dan berinteraksi langsung denga yang PDP yang terkonfirmasi positif.
”Kami berpesan jangan jauhi dan jangan kucilkan penderita dan leluarga yang terconfirm positip. Karena penyakit ini bukan aib dan bisa disembuhkan. Tapi tetap jaga hubungan sosial dengan memperhatikan protokol kesehatan,” kata Muchlissun, juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Megetan.
Selain itu, lanjut Muchlisin, yang juga Kadis Kominfo Kabupaten Magetan ini, jaga jarak atau lakukan phisical distancing. Tetap selalu berperilaku hidup bersih dan sehat, sesering mungkin cuci tangan dg sabun di air mengalir, tetap timggal di rumah, bekerja belajar dan beribadah tetap di rumah.
”Selalu bermasker bila terpaksa keluar rumah. Lakukan phisical distancing. Selalu jaga jarak aman hindari kerumunan. Kinilah saatnya kita untuk saling menguatkan bukan saling menyalahkan. Mari kita bergerak bersama memutus mata rantai covid-19,” pungkasnya. (sf/ekmar)
