NGAWI | GADING.NEWS — Ratusan Atlet Paralayang Berlaga di Festival Paralayang Liga, di Kecamatan Sine. Sebanyak 109 atlet Paralayang berasal dari Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah berkompetisi mengikuti Festival Paralayang untuk merebutkan Piala Bupati Ngawi tahun 2020.
Festival yang berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu (14-16/02/2020) dilaksanakan di Gunung Gede ,Desa Wonosari Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi.
Kegiatan Festival yang dibuka langsung Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar dan didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Ngawi, Raden Rudi Sulisdiana. Para peserta paralayang take off dari puncak gunung Gede dan mendarat di lapangan Desa Wonosari .
Dalam parade paralayang disampaikan keteria penilaian oleh Ketua Tim Juri Independen Jawa Timur, H Mohamad Thomas, dalam festival ini kriteria penilaian berdasarkan ketepatan saat landing, yang paling tengah,dan kejuaraan akan dibagi menjadi dua kategori “yunior dan senior “(putra – putri) yang akan berlomba untuk ketepatan saat mendarat,” paparnya.
Disampaikan juga Wakil bupati ngawi Ony Anwar dalam sambutannya bahwa festival perdana ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi para Atlet Paralayang dan akan menjadi agenda rutin khususnya di Kabupaten Ngawi, dan bisa melahirkan atlet -atlit yang berbakat dan profesional dari Kabupaten Ngawi,” ungkapan Wabup
Ony Anwar, juga menyampaikan , paralayang ini akan memiliki nilai dan dampak positif. Terutama jumlah kunjungan atlet-atlit dari berbagai propinsi/kota maupun pengunjung( wisata) yang ingin mencoba olahraga ekstrim ini.” imbuhnya
Wakil Bupati ngawi mengatakan Dengan adanya fistival ini bisa bermaanfaat bagi meningkatkan perekonomian masyarakat desa Wonosari .saya juga sangat bangga dengan warga masyarakat yang sangat antusias dan bersikap welcome dengan kegiatan ini, “Tegasnya.